Rasanya udah berulang kali saya
tulis kelemahan dari serial Glee adalah plot yang terlalu padat, dengan ending
seadanya. Alih alih memperkuat plot yang sudah ada, Glee terus memasukkan tokoh
& konflik baru dengan melupakan plot lama, atau diakhiri dengan cara anti klimaks.
Mendengar 2 episode Glee ini (episode 18 choke & episode 19 prompt) akan
melakukan hal yang sama saya mencoba sebuah trik. Saya simpan 2 episode ini
hingga episode sebelumnya sudah hilang dari ingatan (ternyata cukup mudah
melupakannya), dan saya mulai menyaksikan episode ini. dan berikut reviewnya :
Cell block tango |
Besty menghadapi wajah asli suaminya
(Cooter), yang ternyata bisa bertindak kasar, hingga memukul istrinya. Perasaan
takut hidup sendiri, dan bayangan tidak mendapatkan orang lain yang mau dengan
dirinya membuatnya tetap bertahan walau harus babak belur. Anak-anak Glee mendapat
hukuman saat mencoba membuat joke
tentang kehidupan beasty, dengan mengekspresikannya dalam sebuah lagu bertema “don’t mess with women”. Pilihan awal
jatuh pada sebuah lagu dari musical “Cell block tango”, yang mengatakan
pembunuhan terhadap pria yang kasar terhadap wanita itu bukan criminal
(lirik2xnya gilak…) diprotes oleh 2 guru mereka Sue & Roz. Pilihan lagu akhirnya jatuh pada “shake it out”
(Florence & the Machine) yang justru
membuat Beasty kembali lagi ke suaminya.
Noah puckerman, terancam tidak
lulus di mata pelajaran geografi. Sebagai seorang sahabat Finn mengajak
anak-anak Glee untuk membantu puck belajar menyelesaikan ujiannya. Mereka menemui
kesulitan, saat puck sendiri enggan menyelesaikan geografinya, terlebih upaya “merayu”
gurunya gagal. Hingga sang ayah yang lama tak pernah muncul mendatanginya,
hanya untuk meminjam uang. Hal ini membuat Puck bertekad menyelesaikan
ujiannya, dan tak ingin senasib dengan ayahnya yang tak punya masa depan, walau
dia tetap gagal.
“You know it’s hard growing up without dad because you don’t have any dude role models except NFL players and video games characters. But I lucked out because instead of one dad I got a whole gang of them. You guys showed me what it means to be a man”
Carmen tibedeaux |
Audisi NYADA di mulai, Kurt &
Rachel yang mempersiapkan performance musical mereka dihadapkan 2 pilihan menyajikan
seuatu yang predictebale atau menyiapkan performance mengambil resiko. Sukses
Kurt memlih “not the boy next door” dari pada lagu “music of the night” dari
phantom, memicu Rachel memilih lagu yang menunjukkan dirinya, “Don’t rain on my
parade”. Lalu kecelakaan terjadi Rachel lupa lyricnya … Dan Carmen tibideaux (Whoopie
Goldberg) pun menganggapnya selesai. Saya tidak bisa bicara banyak mengenai apa
yang dibicarakan Kurt & Rachel di episode ini, yang pasti pecinta musical
akan menyukainya.
Di episode prompt, kita diajak melihat hiruk pikuk anak-anak
glee menyambut pesta prompt. Kita juga diajak melihat “dunia Britney”,
seseorang yang hidup didunianya, membuat dia terkadang terlihat bodoh bagi
orang lain (but she’s so damn brilliant). Britney memutuskan untuk mengambil
tema dinosaurus untuk pesta promp, sebagai perayaan bahwa manusia gua & dinosaurus
pernah hidup berdampingan.seperti biasa kita diajak melihat persaingan
anak-anak glee dalam meraih gelar raja dan ratu promp. Cukup unik melihat
perubahan-perubahan sikap didetik-detik terakhir, mengingatkan kita bahwa
mereka masih ababil.
"Did you get my memo about drilling for babies? Good cause that’s not that solution for gaz prizes."
Di pesta promp ini menarik
melihat anak-anak glee bertransformasi menjadi idola. Menarik saat ditampilkan pesta
tandingan anti promp party, entahlah apa tujuannya, yang juga sama
membosankannya dengan promp nya sendiri. Menarik pula melihat hubungan si bad
boy dengan seorang gadis penyandang down syndrome Becky…dan hey Hellen mireen
is back as Becky’s head voice.
Nilai 0.5 dari nilai max 5.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar