Sabtu, 31 Maret 2012

Karakter Indonesia dalam film (Review The Raid)

Indonesia sebenarnya punya banyak film bagus yang disukai kritikus luar negeri, sebut saja Laskar pelangi, lewat djam malam, pintu terlarang, dan lain sebagainya. Sayangnya film - film tersebut hanya jadi macan festival. Belum ada film Indonesia yang sukses secara kualitas maupun komersial secara global, layaknya film Hollywood. Pecinta film dari seluruh dunia masih menganggap film Indonesia masih terlalu segmented. Memang, harapan muluk, untuk memenuhi selera lokal saja film Indonesia masih "babak belur". Hingga akhirnya muncullah film the raid; Redemption (judul aslinya : serbuan maut).

Semua tentang 2 orang ini
Cerita film the raid sangat sederhana, cerita tentang team SWAT yang akan menangkap seorang gembong mafia yang tinggal di lantai 15 sebuah apartemen lantai 30. Masalahnya seluruh lantai dikuasai penjahat - penjahat berbahaya, dan dimulailah pertarungan - pertarungan dari lantai - ke lantai menuju lantai 15. Pertarungan dilakukan dengan senjata otomatis, pistol, pisau, hingga tangan kosong. Penjahat - penjahat yang dihadapi ternyata bukan penjahat yang sekali pukul langsung tepar membuat adegan kekerasan bertaburan sepanjang film.

Film ini sangat keras, bahkan saking kerasnya film Kill bill (Quentin tarantion) pun tampak seperti film komedi romantis. Gareth evans sukses membuat semua suasana, semua benda menjadi sebuah adegan yang sangat-sangat gila mendebarkan.

Siapa itu Gareth evans? dia adalah sutradara asal wales yang jatuh cinta dengan pencak silat. selepas membuat dokumenter tentang pencak silat, dia bergabung dengan sineas Indonesia (includ. Christine hakim) menggarap laga pencak film di Merantau. Dari film ini aku merasa ada bahwa action film pencak silat telah menemukan orang yang tepat untuk mempromosikan Indonesia ke dunia, lalu munculah karya The Raid. Film the Raid yang muncul pertama di Toronto film festival, menarik sony pictures untuk membeli hak edar film ini untuk diputar di bioskop amerika dan bioskop seluruh dunia (sebuah sejarah baru film Indonesia).

Salah satu best scene
Sebelum film The raid tayang, Orang luar negeri selalu menganggap Indonesia adalah negara yang akrab dengan kekerasan, mereka lebih tahu ada kasus pemenggalan kepala oleh orang Dayak, kerusuhan mei 1998, kasus Aceh, Timor timur, Papua, dll. Simak film the west wings, ada adegan saat Amerika kedatangan Presiden indonesia, serentak white house sibuk karena mereka takut, jika penyambutannya buruk orang Indonesia akan memotong kepala mereka, lalu film needfull thing, lalu ...banyak film lain. Dan saat ini dunia kenal Indonesia lagi melalui film tentang kekerasan, yang waktunya bersamaan dengan kerusuhan akibat demo kenaikan harga BBM. Klop!

Iko uwais vs Yahya ruhian
Dari segi penggarapan, fillm The Raid memang tampil di atas rata-rata (bukan hanya di atas rata-rata film Indonesia loh) ceritanya sangat sederhana tapi jauh dari kata murahan. Adegan laganya tampil sangat rapi, gak kalah dengan film Kung-fu, atau beladiri apapun itu. Iko uwais, & Yahya ruhian (mad dog, yang aslinya adalah Paspampres) layak berjajar dengan Bruce lee, Steven seagel, chuck noris dll. Score musik film ini juga jempolan, Mike shinoda memasukkan unsur musik linkin park ke dalam film ini. Beberapa score tampil laksana score film Christopher nolan (inception & Dark knight) yang seakan diremix dengan gaya Trent reznor (social network, the girl with the dragon tatto). Akhirnya aku beri nilai film The raid 4 dari 5

Jumat, 30 Maret 2012

the girl with the dragon tatto review

Add caption

Film The girl with the dragon tattoo yang saya saksiskan ini adalah yang versi hollywood. Filmnya ini merupakan remake dari film swedia dengan judul dengan bahsa aslinya Män som hatar kvinnor (CMIIW)

Mikael Blomkvist (Daniel Craig) adalah seorang wartawan sekaligus pemilik majalah, dia sedang berseteru dengan bussinesman Hans-Erik Wennerström. Alih alih barter mendapatkan informasi untuk mengalahkan wennerstorm, Blomkvist bekerja kepada seorang milluinaire Henrik Vanger (Christopher Plummer) untuk memecahkan misteri yang terpecahkan mengenai hilangnya cucu venger 40 tahun yang lalu bernama Harriet. Dalam memecahkan kasus ini blomkvist merekrut seorang “hacker” Lisbeth Salander (Rooney Mara).

Salander sendiri seorang wanita yang amat nyentrik, bertatto naga dia juga “berjuang” menaklukan pengacaranya seseorang yang mengalami kelainan seksual. Film lalu berkutat tentang kerja duo jurnalis ini menghubungkan berbagai pembunuhan, hingga kejayaan dinasti Venger. Penyeledikan mengarah pada pembunuhan atas nama “agama”, dan membawa mereka ke saudara venger, Martin (Stellan Skarsgard). Sedikit kejutan di akhir film tapi tidak terlalu wah.

rooney mara
Saya pikir the girl with the dragon tattoo ini adalah film mafia penuh kekerasan, tapi ternyata saya salah. Filmnya berfokus tentang pemecahan kasus, bahkan terlalu lembut dari ekspetasi awal. Saya sendiri tidak bisa menemukan nama yang tepat selain david fincher untuk menyutradarai film ini. gambar yang dinamis, didukung music yang “cool” ala treznor memuat kita menikmati setiap adegan filmnya. Sebenarnya saya tidak terlalu wah dengan film ini, tetapi entahlah dua factor teknik tadi plus penampilan rooney mara membuatku setia menunggu akhir dari film. Dan memang sesuai judulnya, film ini tidak akan ada apa-apanya tanpa penampilan rooney mara.

Nilai : 3 dari 5


Senin, 26 Maret 2012

Berkenalan dengan Lady Thatcher (review the iron lady)

Seorang nenek berjalan tertatih di sebuah toko, tampak berbelanja dengan background tayangan liputan TV tentang ledakan di sebuah hotel di Islamabad. Nenek itu lalu pulang ke rumah dan membahas tayangan TV berikut naiknya harga susu dengan suaminya (yang sebenarnya sudah meninggal). Ternyata wanita itu adalah Meryl streep, yang memainkan karakter Margaret thatcher tua. Sebuah opening yang menyegarkan, sekaligus memberikan clue bahwa ruh dari film ini datang dari kolaborasi departemen make-up dan akting brilliant Meryl streep.

Anak zaman sekarang pasti bertanya siapa itu Margaret Thatcher? Dia adalah perdana menteri wanita pertama Inggris (juga PM Inggris dengan jabatan terlama) yang dijuluki  orang wanita "berkepala besi". Julukan ini didapat dari wartawan asa uni soviet, atas sikap keras politik Thatcher.

Thatcher Vs Meryl streep
Di usia tuanya Margaret Thatcher” sudah kebingungan membedakan dirinya di masa ini dan masa lalu, bahkan dia juga terganggu dengan bayangan mendiang suaminya Denis (Jim Broadbent). Film ini kemudian kembali ke masa lalu, saat Thatcher muda yang bekerja di toko milik ayahnya asyik mendengarkan pidato-pidato politik. Thatcher muda ini kemudian bergabung ke partai politik yang saat itu (bahkan sampai sekarang) didominasi pria. 

Thatcher remaja kemudian diceritakan menerima lamaran seorang pria bernama, Denis Thatcher dengan syarat, dia tetap diperbolehkan berkarir di dunia politik. Pada akhirnya keputusan ini tetap menimbulkan konflik dalam kehidupan rumah tangganya, saat Thatcher lebih memilih sibuk berkarir di dunia politik dan meninggalkan keluarganya. Walau begitu, suaminya masih tetap setia mendampinginya.
 
Karir politik Margaret Thatcher merubahnya dari "ordinary woman" menjadi "Iron lady". Perubahan drastis terjadi saat dia memutuskan maju dalam pemilihan Perdana menteri, Thatcher mengganti penampilan, hingga vocalnya. 
 
Cerita dalam film terus bergulir ke masa depan balik ke masa lampau balik lagi ke masa depan begitu seterusnya untuk menggambarkan "kegalauan" Thatcher tua. Dari sini kita diajak merenungi bahwa ada penyesalan di setiap keputusan karir yang diambil seorang wanita yang "mengabaikan" keluarganya. Bahwa Margareth Thatcher memang meraih puncak karirnya, tetapi itu harus dia tebus dengan penyesalan di masa tua karena harus meninggalkan peran sebagai ibu bagi anaknya, dan juga meninggalkan peran istri. 
  
Karirnya sebagai perdana menteri tak berjalan adem ayem. Di film ini kita diajak menyaksikan krisis-krisis yang dialami Inggris saat Thatcher memimpin. Yang terkenal antara lain saat dia berhadapan dengan demo serikat buruh tambang, ledakan bom di Grand hotel (1984) yang hampir menewaskannya, Keputusan Inggris menginvasi Falkaland island (1982), persahabatannya dengan Ronald reagen dan banyak kejadian lain yang dihadirkan seperti kilasan berita tanpa penonton perlu diberi tahu latar belakangnya atau bahkan cerita dibalik itu. Lupakan kebingungan anda pada maksud sejarah yang disajikan, film ini tak ubahnya visualisasi dari apa yang ditulis di Wikipedia. Banyak yang kecewa saat berharap ada cerita di balik semua keputusan kontroversial Thatcher di masa kejayaannya dulu.
  
Best actress oscar 2012
Kekuatan film ini ada pada acting Meryl streep, semua jempol layak diberikan pada aktris peraih nominasi oscar terbanyak sepanjang sejarah ini. Peran Margaret Thatcher ini  menghadiahkan oscar yang telah lama ia tunggu. Gaya bercerita film yang bolak-balik masa lalu - masa depan, memberikan tantangan “skill” luar biasa bagi Meryl streep untuk memainkan karakter Thatcher muda yang ambisisus dan Thatcher masa tua yang terlihat rapuh. 

Jim Broadbent sebenarnya juga menampillkan karakter suami yang sangat unik, tapi entahlah mungkin tertutup dengan aura Meryl streep. Dan memang benar kata orang bahwa The Iron lady ini adalah film dengan acting luar biasa tapi mudah dilupakan alurnya.
Nilai (tanpa Meryl streep) : 2 dari 5

Minggu, 25 Maret 2012

Tentang lagu putus asa (lyric It will rain)

Diawali dari protes seorang teman bahwa lagu ini tak pantas dinyanyikan oleh kita yang beragama, mengapa? Menurutnya hanya sebuah lyric ini :
“There's no religion that could ever save me”
Iya sih seakan-akan mengajak kita tidak percaya pada Tuhan, tapi  jangan dipotong dulu…  lanjutkan lyricnya : bahwa tak ada agama yang bisa menyelamatku, bahwa tak peduli seberapa lama aku berlutut, dan seberapa besar pengorbanan yang kulakukan untuk menahan dirimu tak pergi.

Intinya si Bruno mars ditinggal ceweknya, lalu apapun yang dilakukannya termasuk minta tolong Tuhan tapi tak ada yang bisa merubah pendapat pacarnya tuk meninggalkannya. Ya selama kamu tidak merubah factor penyebab pacarmu pergi gak bakal dia merubah pendapatnya. 


It will rain, hanyalah sebuah lagu putus asa, mengkepsresikan betapa sakitnya ditinggal atau ditolak, tak peduli setegar apapun cowok itu. Bahwa Tuhan pun tak bisa menyelamatkannya,bahwa Morphin adalah satu – satunya penghilang rasa sakit akibat pedihnya “ditolak!” semua itu hanyalah menunjukkan betapa menyedihkannya kondisi dia saat itu. Lalu apakah berdosa dengan lyric itu ? ….

Terlalu dangkal untuk menyatakan dosa atau tidaknya dengan satu dua lyric, kadang kita bernyanyi sebuah lagu sedih atau lagu putus asa sekedar untuk mengekspresikan apa yang kita rasakan, bukan mengikuti menyetujui pemikiran itu. Kita butuh lagu itu disaat orang – orang sekitar kita cuma bisa menceramai,atau  menjadi hakim, tanpa mau mendengar.

Sebagai tema untuk meratapi nasib akibat “ditolak atau ditinggal” bolehlah tapi jangan terlalu berlarut-larut, apalagi sampai meniru spirit negatifnya. Hidup terlalu singkat untuk diratapi akibat ditinggal seorang wanita (atau pria). Tapi bagaimana jika itu terjadi berkali-kali …….. *langsung nangis

 If you ever leave me, baby,
Leave some morphine at my door
Cause it would take a whole lot of medication
To realize what we used to have,
We don't have it anymore.

There's no religion that could ever save me
No matter how long my knees are on the floor, oh
So keep in mind all the sacrifices I'm making
To keep you by my side
And keep you from walking out the door.

Cause there'll be no sunlight
if I lose you, baby
There'll be no clear skies
if I lose you, baby
Just like the clouds,
my eyes will do the same if you walk away
Everyday, it will rain,
rain, rain

I'll never be your mother's favorite
Your daddy can't even look me in the eye
Oooh if I was in their shoes, I'd be doing the same thing
Saying there goes my little girl
walking with that troublesome guy
But they're just afraid of something they can't understand
[ From: http://www.elyrics.net/read/b/bruno-mars-lyrics/it-will-rain-lyrics.html ]
Oooh well little darling watch me change their minds
Yea for you I'll try, I'll try, I'll try, I'll try
I'll pick up these broken pieces 'til I'm bleeding
If that'll make it right

Cause there'll be no sunlight
if I lose you, baby
There'll be no clear skies
if I lose you, baby
Just like the clouds,
my eyes will do the same if you walk away
Everyday, it will rain,
rain, rain

Ooooh Don't just say
goodbye, don't just say, goodbye
I'll pick up these broken pieces 'til I'm bleeding
If that'll make it right

Cause there'll be no sunlight
if I lose you, baby
There'll be no clear skies
if I lose you, baby
Just like the clouds,
my eyes will do the sa-a-ame if you walk away
Everyday, it will rain,
rain, rain, rai-ai-ai-ain...

Rabu, 21 Maret 2012

Susahnya jadi wanita (review film Albert nobbs)


Albert nobbs (Glenn close) selama belasan tahun menyembunyikan jati dirinya sebagai seorang wanita, dan berpenampilan seperti layaknya pria. Dia mengambil keputusan ini setelah mengalami perkosaan, dan di jaman itu (abad 19) Irlandia merupakan tempat yang sulit bagi wanita untuk mendapatkan pekerjaan.

Setelah 13 tahun, dikenal sebagai pria dan bekerja sebagai kepala pelayan di sebuat hotel milik Mrs. Baker (Pauline Collins), Nobbs mendapatkan tabungan yang cukup besar untuk memulai mimpinya memiliki sebuah toko tembakau sendiri dan menikah dengan seorang wanita!. Masalahnya, Albert nobbs tak punya kepercayaan diri mewujudkan mimpinya. Di film ini, Albert Nobbs digambarkan bukan seperti seorang lesbi, tetapi keputusan ini dijalani lebih hanya karena dia ingin nyaman menjalani kehidupan (sebuah alasan yang sangat aneh).

Di dalam hotel,  dia bertemu dengan Hubert page (Janet mcTeer)  Seorang tukang cat, yang ternyata juga seorang wanita yang menyamar sebagai pria, Berbeda dengan Nobbs, Hubert berkarakter lebih berani, dengan menikahi seorang wanita, Cathleen (Bronagh gallagher). Berteman dengan hubert membuat Nobbs lebih berani mewujudkan mimpinya, termasuk mengajak Helen dawes (Mia wasiowska) menikah. Helen sebenarnya sudah memiliki seorang kekasih, Joe mackins (Aaron Johnson) seorang pemuda yang juga sebagai pelayan. Atas permintaan joe, Helen mendekati Albert nobbs dengan alasan mendapatkan uangnya yang akan digunakan sebagai modal untuk meninggalkan Irlandia. Masing - masing rencana mereka mendadak berubah saat wabah kolera menyerang irlandia.

Wabah kolera ini membunuh banyak orang di Irlandia, dan memukul bisnis perhotelan, termasuk hotel tempat Nobbs bekerja. di saat yang sama, Albert nobbs yang baru saja sembuh dari kolera, mendapati Helen yang sedang hamil mengalami kekerasan oleh Joe ….. lalu sebuah tragedi terjadi. Apa itu? Tonton filmnya, pokoknya sedih banget

Hubert pages (Mc Teer) & Albert nobbs (close)
Ketika dunia tidak bersahabat dengan wanita, para wanita meninggalkan jati dirinya menjadi apa yang dunia suka, untuk mendapatkan kenyamanan. Hidup bersama lelaki juga tak menjamin si wanita nyaman. Saya punya saudara yang menyembunyikan "kewanitaaannya" dengan berpura-pura menjadi pria dengan alasan ini, sayangnya dia sudah meninggal sebelum saya bisa mengerti apa yang terjadi. Memang alasan ini sulit kita terima, tetapi "Judgment" kita  apalagi "olokan" kita akan menambah buruk kondisi mereka.

Janet Mc teer & Glenn close sukses berbagi layar, 2 peran inilah yang sukses menghantar Close & Mc teer masuk nominasi best actress – supporting actress di banyak festival film, termasuk Academy Award. Terakhir, film ini direkomendasikan untuk yang suka dengan film yang mengharu biru.

 Nilai : 2,5 dari 5

Sabtu, 10 Maret 2012

Hogwart ala pesantren Indonesia di Negeri 5 menara

Film negeri 5 menara, diambil dari novel berjudul sama yang terbit di tahun .... yang ditulis Ahmad Fuadi. Walau novel ini menjadi best seller, dan penulisnya sendiri di anugerahi banyak penghargaan. tapi saya kurang enjoy dengan novel ini. Mengapa? entahlah membaca cerita kehidupan pesantren ini ini serasa tak bisa lepas dari bayang-bayang cerita kehidupan sekolah sihir hogwart di novel Harry potter. Tetapi, saya masih suka dengan spirit yang disampaikan novel ini : Man Jadda wa jadda!.

Hingga akhirnya ketika novel akan diangkat ke layar lebar, sikap pesimis pun semakin menyeruak, Bayanganku, akan ada kisah harry potter dengan suasana pesantren....apa serunya?. tetapi melihat bahwa film ini akan disutradarai Affandi (herat break.com, the perfect house) skenario akan ditulis oleh (favorit saya) Salman aristo .... rasa penasaran untuk pergi ke bioskop tetap ada.

Lulu tobing & David chalik
Negeri 5 menara bercerita tentang Alif (Gazza Zubizareta), seorang pemuda asal sumatera barat yang dengan terpaksa masuk ke pesantren Madani di tanah Jawa, mengikuti keinginan orang tua (Lulu tobing & David chalik) yang menginginkan putranya tumbuh menjadi Buya hamka. Dia menjalani kehidupan di Pesantren dengan setengah hati mengingat cita-citanya adalah masuk ITB dan menjadi insinyur seperti Habibie. Di pesantren ini, dia bertemu teman - teman barunya Baso (Billy Sandy) dari Gowa, Atang (Rizki Ramdani) dari Bandung, Raja (Jiofani Lubis ) dari Medan, Dulmajid (Aris Putra ) dari Madura dan Said (Ernest Samudera) dari Surabaya. Suka berkumpul di bawah menara hingga mendapat julukan "shohibul menara" 6 pemuda ini merajut mimpi besar mereka untuk menjadi orang besar mengunjungi 5 menara lain di dunia, berbekal semangat Man jadda wa jadda.

Semangat muda tinggi mereka, mendorong mereka membuat prestasi baru di pesantren madani. bagaimana Baso bisa menjuarai lomba pidato bahasa inggris dengan logat gowa, Si atang yang berhasil membuat genset untuk pesantren mereka, hingga sebuah pertunjukan theatre ibunu batuta yang penuh keajaiban. Tetapi hal ini masih belum membuat Alif melupakan keinginannya untuk masuk ITB, terlebih sahabantnya terus memanas-manasinya untuk keluar dari pesantren.....

hukuman jewer berantai ......
Sebenarnya hasil film ini melebihi ekspetasi yang kuharapkan, semua crew terlebih sutradara Affandi berhasil menampilkan gambaran unik pesantren Madani. Affandi berhasil menangkap hal- hal menarik dari  kehidupan pesantren, simak saat si shohibul menara mendapat hukuman jewer berantai, Cast? untungnya karakter yang dibawakan sudah cukup kuat ditambah sang sutradara sukses mengarahkan mereka. Cukup salut dengan penampilan Billy Sandy, muncul dengan karakter yang "not good looking" tapi dia berhasil menyelamatkan banyak scene. Beberapa pemain senior tampil pas, karena memang mereka bermain di karakter aman, beberapa tampil sangat mengganggu, seperti pimpinan redaksi itu ......

Film ini berhasil membuat saya bergetar dengan slogan "Man Jadda wa jadda'. Salman aristo berhasil menangkap esensi novel negeri 5 menara, untuk menghadirkan dialog tanpa menggurui. Film ini berhasil membawakan misi bahwa pesantren itu bukan tempat orang - orang kolot (bahkan sang kyai pun bermain gitar, dan ada pertunjukan break dance disana!), Film ini juga sukses membuatku setuju bahwa pesantren tak kalah uniknya dengan sekolah sihir hogwart (minus visual effect). tetapi sayangnya, saking asyiknya menyorot "Man jadda wa jadda!" dan kehidupan pesantren film ini seakan lupa menghadirkan kejadian dramatis, yang ditunggu penonton. (khususnya penonton Indonesia seperti saya). Kepergian baso memang bisa jadi klimaks film ini, tetapi sekaligus jadi anti klimaks tanpa adanya rangkaian kejadi dramatis. Memang sih film tak harus melulu hadir dramatis tetapi kita perlu itu untuk menjadi memorable. satu lagi yang perlu dipuji dari film ini : score karya Yovie widiyanto!

Akhirnya saya film negeri 5 menara ini saya beri nilai 3 dari nilai maksimal 5

Selasa, 06 Maret 2012

The story of Oz (Review The Wizard of Oz & Wicked)

Elphaba Vs. Dorothy
The land of Oz adalah sebuah negeri dongeng.  Masih cukup banyak yang awam tentang negeri Oz, apalagi kita di Indonesia, Dunia khayalan ini dipopulerkan oleh sebuah film musical anak – anak berjudul “The wizard of Oz” pada tahun 1939. Film The wizard of oz, merupakan salah satu dari 10 film terbaik sepanjang masa bersama Citizen kane, Cassablanca, The Godfather, dan Gone with the wind,  dibintangi oleh Judy garland. Film ini meraih 2 oscar untuk original score & soundtrack “Over the rainbow”, dan 4 nominasi oscar termasuk best picture.

Film The Wizard of Oz sendiri berkisah tentang Dorothy, seorang gadis yang tinggal bersama paman dan bibinya disebuah peternakan kecil di Kansas Amerika. Karena sebuah Tornado yang menerbangkan rumahnya, dan mendaratkannya di tanah antah berantah yang disebut sebagai negeri Oz. Rumah Dorothy ini jatuh menimpa seorang penyihir jahat (The wicked witch of east= Nessarose), dan membuat saudaranyaThe wicked witch of west (=Elphaba) marah, dan berusaha menangkap Dorothy.

Glinda & Dorothy
Atas saran penyihir baik (Glinda), Dorothy yang ditemani Toto (anjingnya) pergi ke Emerald city menemui The Wizard of Oz, sekaligus bertanya cara pulang ke rumah. Dalam perjalanannya, Dorothy berjumpa dengan Scarecrow yang mencari otak, Thin man yang ingin memiliki hati, dan seorang harimau yang tak punya nyali. Ke lima “mahkluk” ini lah yang akhirnya berhasil membunuh The wicked witch of west (= Elphaba) dengan air murni, sebelum mengungkap rahasia The Wizard of Oz.

Sebagai film musical fantasy anak-anak tahun 1930 jangan pernah bayangkan film ini punya setting & efek semegah Lord of the ring. Tetapi, film ini punya cerita sederhana yang kuat tentang pencarian hati, otak, keberanian, dan rumah. 

Awal menonton film ini merasa ada yang janggal dengan bagaimana bisa seorang gadis manja bisa melalui petualangan epic dengan amat mudah, juga bagaimana seorang penyihir baik bisa ongkang-ongkang kaki menyuruh-nyuruh gadis kecil untuk membunuh penyihir jahat ? …. ya maklum ini cerita anak-anak, ada banyak hal kompleks yang terlalu berat diceritakan untuk anak-anak.  Hingga akhirnya di tahun 2003. Muncullah sebuah musical yang mencertakan semua cerita yang tak terungkap dari negeri Oz Berjudul : WICKED!
Ke singapura demi menonton Wicked!
Wicked menceritakan bahwa apa yang dikatakan orang buruk, ternyata hanyalah korban dari “judgement” masyarakat terhadap orang-orang yang berbeda. Wicked menceritakan bahwa ternyata “The wicked witch of west = Elphaba, hanyalah gadis biasa buruk rupa, yang lahir berbeda berwarna hijau. Kondisi fisiknya membuat dia “dibenci” oleh masyarakat, bahkan saat dia memberontak pada ketidakadilan yang dilakukan oleh The Wizard of Oz, orang langsung mencapnya sebagai penyihir jahat.

Wicked juga menceritakan bahwa apa yang masyarakat anggap baik, adalah orang yang haus akan citra dan popularitas (kok kayak presiden kita ya ?). Glinda, yang terlahir sempurna, cantik dan sangat popular, tetapi masih sibuk mencitrakan dirinya sebagai wanita yang layak dipuja. Tingkahnya justru membuat sahabatnya Nessarose menjadi korban cinta palsu, fitnah, dan mendapat julukan penyihir jahat (The wicked witch of east) dari masyarakat, sebelum akhirnya terbunuh tanpa bisa membela dirinya.

Love in the first fight
Wicked juga mengungkap bahwa Dorothy hanyalah seorang anak manja yang secara kebetulan menjadi seorang “aktris” atas scenario besar persahabatan Glinda – Elphaba sekaligus perseteruan mendapatkan cinta seorang pangeran bernama Fiyero.

Wicked menyentil budaya kita yang selalu cepat memberikan “judgement”. Kita cepat menjelekkan dan menghujat koruptor, penjahat, teroris Kita dengan mudah melepas tanggung jawab, serta menutup mata bahwa mungkin ada andil kita dalam membentuk watak jahat mereka yang kita cemooh. 

Glinda Vs Elphaba
Sebagai musical pertama yang kutonton secara langsung, Wicked tampil nyaris sempurna dari segi penampilan. kostum, tata panggung, music, effect dan koreografi. Dari segi cerita masih terdapat pertanyaan selain kontinuitas dari versi film pertama, tentang terlalu banyak karakter yang bergerak berdasarkan “penyesalan”. 

Satu tantangan, beranikah kita menceritakan sisi lain dari dongeng bawang merah-bawang putih? Seperti yang wicked lakukan.

Untuk film The Wizard of Oz saya berikan nilai : 4 dari 5, Untuk musical Wicked : aku berikan nilai  4,5 dari 5
Simak cerita lengkapnya di : Oz (The wizard of Oz & Wicked)

Oz (The wizard of Oz & Wicked)

Film The wizard of Oz (1939) menceritakan tentang Dorothy, seorang gadis yang tinggal bersama paman dan bibinya disebuah peternakan kecil di Kansas Amerika. Sikap kekanakan dan manjanya, membuat dia bermasalah oleh seorang wanita yang disebutnya penyihir, membuat dia harus lari dari rumah. Hingga Sebuah tornado menerbangkan rumah berikut Dorothy & anjingnya Toto ke sebuah negeri antah beranta dan dikenal dengan The land of Oz.

Rumah Dorothy ini jatuh menimpa seorang penyihir jahat (The wicked witch of east= Nessarose). Kematian salah satu penyihir dari pasangan penyihir jahat di negeri Oz ini membuat Dorothy disambut bak pahlawan di negeri Oz. Walau begitu, dia masih menginginkan pulang ke Kansas, dan atas saran Penyihir baik (=Glinda) dia menemui The wizard of Oz di Emerald city untuk menunjukkan jalan pulang. Melihat saudaranya tewas, The wicked withc of west (=Elphaba) marah, dan berusaha menangkap Dorothy.

Follow the yellow brick road
Untuk ke Emereald city Dorothy tinggal mengikuti jalan berwarna kuning. Jalan ini juga menghantarkan Dorothy yang ditemani Toto (anjingnya) bertemu dengan Scarecrow yang mencari otak, Thin man yang ingin memiliki hati, dan seorang harimau yang tak punya nyali. Kelima orang ini yakin bahwa The wizard of Oz bisa memenuhi semua permintaan mereka. Tetapi, The wizard of Oz justru mensyaratkan 5 orang ini untuk membunuh The wicked witch of west, sebelum keinginan mereka terpenuhi. Ke lima “mahkluk” ini lah yang akhirnya berhasil membunuh The wicked witch of west (= Elphaba) dengan air murni, dan ini menghantarkan mereka ke sebuah rahasia The Wizard of Oz (lebih tepatnya penipuan).

Sebagai film musical fantasy anak-anak tahun 1930 jangan pernah bayangkan film ini punya setting & efek semegah Lord of the ring. Tetapi film ini punya cerita sederhana yang kuat tentang pencarian hati, otak, keberanian, dan rumah dalam sebuah persahabatan. Dan dari sini saya belajar bahwa sifat manusia dari waktu ke waktu tetap sama, atau memang cerita film ini begitu abadi?.

Glinda & Dorothy
Awal menonton merasa ada yang janggal dengan bagaimana bisa seorang gadis manja bisa melalui petualangan sebegitu epicnya dengan mudah, juga bagaimana seorang penyihir baik bisa ongkang-ongkang kaki menyuruh-nyuruh gadis kecil untuk membunuh penyihir jahat ? …. ya maklum ini cerita anak-anak, ada banyak hal kompleks yang terlalu berat diceritakan untuk anak-anak.  Hingga akhirnya di tahun 2003. Muncullah sebuah musical yang mencertakan semua cerita yang tak terungkap dari negeri Oz Berjudul : WICKED!.

Musikal wicked dimulai dari adegan saat Negeri Oz merayakan kematian Wicked witched of west (=elphaba). Bahwa sudah layak, tak ada duka bagi kematian orang yang jahat. Lalu datanglah Penyihir baik (=Glinda) yang menceritakan masa lalu dua penyihir jahat Oz, The Wicked witch of west (=elphaba) & east (Nessarose)

“Goodness knows the wicked’s lives are lonely, Cry alone, and die alone”
Diceritakan Elphaba lahir dari hasil affair seorang istri gubernur negeri Oz dengan seseorang asing dengan botol ramuan hijaunya. Melihat bayinya berbeda karena berwarna hijau, sang gubernur terus berupaya menolak kehadiran bayinya ini. Perlakukan berbeda didapat dari adik Elphaba, Nessarose yang lahir normal, cantik, & sayangnya lahir dengan tidak bisa berjalan.

Cerita masa lalu berlanjut dimana, ternyata pasangan penyihir jahat (Elphaba-Nessarose) – penyihir baik (Glinda) bersahabat di The Shiz University. Elphaba dikirim untuk bersekolah, hanya karena untuk menjaga adiknya Nessarose. Glinda yang awalnya bernama Galinda adalah gadis tercantik di universitas tersebut, sangat popular , baik hati, dan semua  kebaikan putri di negeri dongeng dan dipuja oleh semua orang. Berbada dengan Elphaba, semua orang ketakutan melihatnya, dan menaruh curiga berlebihan pada gadis buruk rupa berwarna hijau, hingga dia dikucilkan.  Oleh kepala sekolah Madame Morrible, Elphaba tinggal satu kamar dengan Galinda. 

Elphaba & Prof. Dillamond
Karena terus mendapat cemohan secara tak sengaja Elphaba mengeluarkan kemampuan sihirnya. Hal ini membuatnya berkesempatan untuk menjadi murid The Wizard of oz. Di sebuah kelas sejarah, Galinda, Nessarose & Elphaba diajar oleh Profesor Dillamond (seorang kambing yang bisa berbicara) dan merupakan satu-satunya profesor di The Shinz University dari kalangan hewan. Sebagai kambing, dia kesulitan menyebut nama Galinda dan memanggilnya dengan panggilan “Glinda”. Di universitas Prof. Dillamond mengalami diskriminasi, bahwa seharusnya hewan bukan untuk didengar. Prof. Dillamond juga mensinyalir ada sesuatu yang terjadi di negeri Oz, yang menyebabkan banyak hewan di negeri Oz kehilangan ketrampilan untuk berbicara.
Asal muasal topi penyihir
Seorang Pangeran tampan bernama Fiyero masuk ke Universitas, dan begitu cepat menjadi popular. Disebuah pesta dansa, Galinda yang jatuh cinta pada Fiyero mengajak pergi bersamanya. Di saat bersamaan pula seorang pria, Boq juga mengajak Galinda pergi ke pesta. Takut citranya rusak, dia menyarankan Boq untuk pergi bersama Nessarose sebagai bukti cintanya kepada Galinda. Di pesta ini lagi-lagi Elphaba mendapat cemohan, gara-gara sebuah topi penyihir yang diberikan Galinda.

Tiba-tiba Prof. Dillamond ditangkap. Elphaba & Fiyero yang menentang kebijakan ini terlibat dalam upaya pembebasan Profesor Dillamond, yang menyadarkan bahwa mereka berdua jatuh cinta. Alih-alih mendukung Profesor Dillamond, Galinda mengganti namanya menjadi Glinda (lalu?)

Love in the first fight
Elphaba pergi ke Emerald city menemui The Wizard of oz, yang memberinya sebuah buku sihir kuno. Pelajaran sihir pertamanya, dia berhasil membuat monyet-monyet bersayap, Yang kemudian di gunakan Wizard of Oz & Madame Morible untuk menjadi mata-mata negeri Oz. Mereka berdua ternyata yang memiliki rencana mengkandangkan seluruh hewan di Oz, agar mereka kehilangan kemampuan berbicara, termasuk Profesor Dillamond.

Sadar Elphaba hanya dimanfaatkan Wizard of oz & Kepala sekolah Madame Morible, dia pun melarikan diri bersama buku “sihir kuno”nya, dan sejak saat itu Madame morible mengumumkan Elphaba telah menjadi penyihir jahat, dan Elphaba mendeklarasikan perang terhadap penguasa Oz (Wizard of oz).

Beberapa bulan kemudian. Glinda menjadi assiten kepala sekolah, dia mengumumkan pertunangannya bersama Fiyero, yang putus asa mencari Elphaba. Diam-diam Elphaba pulang ke rumahnya untuk menemui saudara & ayahnya untuk meminta maaf. Dia mendapati ayahnya telah meninggal karena merasa malu atas ulah Elphaba yang dikenal masyarakat sebagai penyihir jahat. Sepeninggal ayah mereka, Nessarose adalah gubernur. Sebagai ucapan maaf, Elphaba membuat Nessarose bisa berjalan.

Boq yang tahu Nessarose bisa berjalan, merasa janjinya kepada Glinda telah berlalu, dan akan pergi meninggalkan Nessarose. Merasa kecewa & marah karena cinta boq palsu, Nessarose mengutuk Boq (dari buku sihir Elphaba) menjadi pria tanpa hati… dan disempurnahakan Elphaba menjadi The Thin Man. Nessarose menyesal atas kutukan yang diucapkannya, dan merasa dirinya layak disebut The wicked witch of east.

Glinda Vs Elphaba
Melanjutkan misinya, Elphaba kembali ke Emerald city menemui The Wizard of oz. Di sana, dia bertemu Fiyero, dan berdua saling menyatakan cintanya. Melihat ini Glinda yang merasa dikhianati. Sebagai seseorang yang didengar oleh banyak orang Glinda menyebarkan rumor bahwa Nesarose telah bersekongkol dengan Elphaba, menjadi The Wicked of east. Madame Morrible menggunakan kekuatannya mendatangkan tornado untuk membawa rumah Dorothy. dan menjatuhkannya ke Nesarose hingga tewas. Fiyero tertangkap dan mereka menjadikannya scarecrow.

Sepeninggal saudarinya, tertangkapnya Fiyero, Elphaba merasa dirinya hanya membuat orang-orang disekitarnya dalam bahaya, dan merasa layak disebut sebagai penyihir jahat. Hingga dia merencanakan sebuah drama, bahwa dia akan terbunuh oleh seorang gadis kecil Dorothy. Untuk apa? ….. simak Wicked yang menurutku adalah versi dewasa dari film The wizard of Oz.

Wicked menceritakan bahwa apa yang dikatakan orang buruk, ternyata hanyalah korban dari “judgement” mereka terhadap orang-orang yang berbeda. Wicked juga menceritakan bahwa apa yang masyarakat anggap baik, adalah orang yang haus akan citra dan popularitas (kok kayak presiden kita ya ?). 

Musikal ini merubah citra karakter dari versi awal, dimana Elphaba yang versi awalnya adalah penyihir jahat, ternyata seorang pemberontak terhadap ketidakadilan di negeri Oz, dia di cap “jahat” hanya karena dia buruk rupa dan berwarna hijau. Bahwa Nessarose yang awalnya juga dikenal sebagai penyihir jahat, ternyata hanyalah korban fitnah seseorang yang cintanya tak terbalas. Bahwa Glinda yang di versi awal adalah penyihir baik, ternyata hanyalah seseorang yang beruntung tetapi “sakit”. Bahwa Dorothy hanyalah seorang anak manja yang secara kebetulan menjadi seorang aktris atas scenario besar perseteruan& persahabatan Glinda - Elphaba. 

Sebagai musical pertama yang kutonton secara langsung, Wicked tampil nyaris sempurna dari segi penampilan. Kostum, tata panggung, music, dan koreografi. Dari segi cerita masih terdapat pertanyaan selain kontinuitas dari versi film pertama, tentang terlalu banyak karakter yang bergerak berdasarkan “penyesalan”.
Untuk film The Wizard of Oz saya berikan nilai : 4 dari 5, Untuk musical Wicked : aku berikan nilai  4,5 dari 5