Pernah dengar ungkapan “Boys will
be boys?” Suatu ungkapan yang mengingatkan bahwa seorang anak laki-laki akan
tetap terus menjadi anak-anak berapapun umurnya. John bennet (Bretton marley) adalah
seorang seorang anak yang kesepian tanpa anak yang mau berteman dengannya, tidak diceritakan
latar belakang kenapa John kesulitan diterima oleh komunitasnya. Sehari-hari John
yang kesepian hanya ditemani boneka Teddy bear hadiah natal orang tuanya. Mendadak keajaiban datang, tiba-tiba saja boneka teddy bear itu bisa berbicara. Dalam waktu singkat boneka bicara ini mendadak terkenal,
hingga waktu pun berjalan.
Cerita kemudian melompat saat John
bennet (Mark Walberg) telah berumur 35 tahun dan tinggal bersama sang pacar
Lori Collins (Milla kunis). Lory adalah seorang wanita mandiri, memiliki karir yang
cukup bagus,dan … sekilas kehidupan
dengan John-Lori ini terlihat sempurna, tetapi John masih ditemani boneka Teddy
bearnya.
[Thunder song] When you hear the sound of thunder/ Don’t you get too scared/ Just grab your thunder buddy / And say the magic words/ F*ck you thunder/ You can suck my dick/ You can’t get me thunder/ Cause you’re just God’s fart/
Best scene : Thunder song |
Memiliki boneka Teddy bear (Seth
McFarlan) yang bisa bicara itu lucu, tetapi apa jadinya jika boneka ini tumbuh
bersama kita?. John menjadi “tak bisa dewasa”, ia tak bisa berkomitmen, tak
punya arah & tujuan hidup, dan tak tahu arti bertanggung jawab. John lebih
suka menghabiskan waktunya untuk bersenang-senang dengan bonekanya dan masih
hidup dengan karakter-karakter fantasi masa kecilnya. Lory yang sudah merasa
jengah dengan kehadiran Ted memberikan pilihan John untuk memilih dirinya atau Ted.
Alhasil, aksi kejar-kejaran untuk menyelamatkan Ted dari seorang psikopat
(Giovani ribbisi), mengingatkan Lory bahwa walau John tak bisa hidup tanpa
dirinya, tetapi memaksa seorang pria meninggalkan masa kanak-kanaknya sama
seperti mencabut separuh hidupnya.Sayangnya aksi kejar-kejaran ini menjadi anti
klimaks film
Ted : Wow, look at you! Half muslim, half American and you sold 37 million records!Norah jones : Actually, I’m half Indian, but thanks.Ted : Thanks for 9/11
Tak disangka boneka Ted, yang
lucu dan imut-imut berceloteh sarkasme yang mungkin tidak bisa diterima oleh semua
orang. Kekurangajaran celotehan Ted, ini membuat bioskop memberikan peringatan bahwa
film ini khusus dewasa (jarang terjadi di bioskop Indonesia). Kekuatan film ini
ada pada Ted, guyonan sarkasnya menyegarkan semua scene, yang sebenarnya sudah
menjadi ciri khas skenario buatan Seth McFarlan (Family guy). Film ini juga
bisa jadi ajang nostalgia bagi para pria berumur 30an dengan karakter
idola masa kecil mereka seperti Flash Gordon, dll
John : I’ll walk, I might get raped but if I do I’ll know it’s my fault because of what I’m wearing
John - Lory |
Untuk cast, saya tidak bisa
membayangkan actor lain yang bisa menggantikan posisi mark whalberg di sini.
Perhatikan mimik Mark whalberg yang seakan seperti “bocah tua”. Yang tidak
kalah lucunya di film ini adalah suara naratornya (di isi oleh Patrick
stewart). Saya cukup kecewa dengan kurang dimaksimalkan potensi karakter 2x antagonis
salah satunya yang dimainkan oleh Giovani ribbisi. Akhirnya walau sempat
terganggu dengan beberapa guyonan Ted, dan tak suka dengan ending film ini, saya
nominasikan film ini sebagai salah satu film komedi terbaik tahun ini.
Nilai : 4 dari nilai max 5
BAYAR PAKAI OVO GO-PAY PULSA XL = AXIS = TELKOMSEL
BalasHapus|| POKER | DOMINOQQ | CEME | CAPSA | SAKONG||
Merdeka Deposit Min Rp.50.000 Bonus 4.500 || Merdeka Deposit Min Rp.100.000 Bonus 8.000
Merdeka Deposit Min Rp.200.000 Bonus 17.000 || Merdeka Deposit Min Rp.500.000 Bonus 45.000
WhastApp : 0812-9608-9061